Paul Scholes, legenda Manchester United, secara terbuka menyatakan keraguannya terhadap keputusan Manchester United untuk merekrut Benjamin Sesko seharga 74 juta Pounds.
Karena khawatir transfer mahal ini akan mengulangi kesalahan sebelumnya. Scholes berpendapat bahwa Setan Merah seharusnya tidak lagi mendatangkan pemain ‘proyek’ yang butuh waktu untuk berkembang. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL STRIDE.
Kritisi Kebijakan Transfer Manchester United
Paul Scholes, ikon Manchester United, kembali menyuarakan pandangan kritisnya terhadap kebijakan transfer klub, khususnya terkait lini serang. Scholes secara terbuka menyatakan keraguannya atas keputusan United untuk merekrut Benjamin Sesko senilai 74 juta pounds.
Ia khawatir bahwa transfer dengan biaya tinggi ini berpotensi mengulang kesalahan yang sama seperti sebelumnya. Menurut Scholes, Manchester United tidak lagi memerlukan pemain yang masih dalam tahap proyek atau membutuhkan waktu untuk berkembang.
Klub sudah memiliki Rasmus Hojlund yang masih dalam proses pengembangan dan membutuhkan bimbingan. Merekrut Sesko, bagi Scholes, hanya akan menempatkan klub pada situasi yang serupa. Ia menegaskan bahwa tim asuhan Ruben Amorim saat ini membutuhkan penyerang yang sudah matang dan mampu memberikan dampak instan di lini depan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Keraguan atas Transfer Benjamin Sesko
Benjamin Sesko saat ini sedang dalam proses finalisasi untuk menjadi pemain baru Manchester United, setelah tercapainya kesepakatan senilai 66.4 juta pounds ditambah 7.6 juta pounds dalam bentuk add-on dengan RB Leipzig. Meskipun ada euforia seputar kedatangan Sesko, Paul Scholes menyuarakan kekhawatiran bahwa transfer ini mungkin tidak akan berjalan sesuai harapan.
Ia khawatir Sesko akan mengalami nasib serupa dengan Rasmus Hojlund, yang kesulitan beradaptasi di musim pertamanya bersama Manchester United.Scholes menekankan bahwa posisi penyerang tengah di Manchester United menuntut kesiapan mental dan performa instan. Tekanan di Old Trafford, menurutnya, sangat besar dan tidak mengenal ampun.
Ia menyatakan, “Untuk menjadi penyerang tengah Man United, seperti yang kita lihat pada Hojlund, Anda harus siap. Itu harus sekarang juga.” Scholes, yang juga berusia 50 tahun, mengkhawatirkan bahwa Sesko tidak memiliki pengalaman yang jauh lebih banyak dibandingkan Hojlund saat ia bergabung pada tahun 2023.
Proyek yang Tidak Dibutuhkan di Old Trafford
Paul Scholes berpendapat bahwa Manchester United tidak memerlukan pemain proyek lagi dalam skuad mereka. Klub sudah memiliki Rasmus Hojlund, yang masih berada dalam fase pengembangan dan membutuhkan bimbingan untuk mencapai potensi penuhnya.
Merekrut Sesko, menurut Scholes, hanya akan menempatkan Manchester United pada situasi yang sama persis seperti sebelumnya.Scholes menilai bahwa hal ini bukanlah langkah bisnis terbaik dari sudut pandang kebutuhan tim.
Ia menekankan bahwa kebutuhan utama tim asuhan Ruben Amorim saat ini adalah seorang penyerang yang sudah matang dan siap memberikan dampak instan di lini depan. Scholes menyatakan bahwa United membutuhkan penyerang yang siap tempur, bukan yang masih memerlukan waktu untuk berkembang.
Rekomendasi Dua Striker Alternatif
Sebagai alternatif, Paul Scholes merekomendasikan dua nama striker yang profilnya ia anggap lebih sesuai dengan kebutuhan Manchester United saat ini. Yaitu Ollie Watkins dari Aston Villa dan Victor Osimhen dari Galatasaray. Scholes secara khusus memuji Watkins sebagai striker yang luar biasa dalam hal kerja keras di lapangan.
Meskipun ia mengakui Watkins mungkin bukan penyelesai akhir terbaik, etos kerjanya dinilai akan sangat berguna bagi tim. Ia menambahkan, “Watkins adalah striker brilian yang bekerja sangat keras, saya rasa dia akan menjadi pilihan yang lebih baik saat ini dengan Sesko dan Hojlund di belakangnya.”
Watkins telah mencetak 50 gol di Premier League selama tiga musim terakhir dan sempat menjadi target transfer Arsenal pada Januari. Sementara itu, Osimhen dianggap sebagai satu-satunya pilihan penyerang jadi yang tersedia di pasar transfer. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya hanya dengan klik footballstride.com.